WISATA PEMANDIAN SUMBER MARON

Wisata Pemandian Sumber Maron dengan kejernihan air yang begitu jernih.

BENDUNGAN SUMBER MARON

Bendungan SUMBER MARON yang dapat menampung debit air, menjadikan sumber energi Listrik Tenaga Micro Hidro (PLTMH).

TENAGA LISTRIK MICRO HIDRO

Terinstalasinya Listrik Micro Hidro menjadikan salah satu potensi yang sangat membanggakan masyarakat setempat.

LOKASI STUDY BANDING dan WAHANA EDUKASI

Tempat Wisata Pemandian "Sumber Maron" dan Tenaga Listrik Micro Hidro menjadikan salah satu Wahana Edukasi dan Study Banding bagi semua kalangan baik lokal maupun internasional.

KEINDAHAN AIR TERJUN "GROJOKAN SEWU"

Wisatawan yang selalu membanjiri lokasi Tempat Wisata Sumber Maron dengan keindahan Air Terjun "Grojokan Sewu".

Tampilkan postingan dengan label kuliner. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kuliner. Tampilkan semua postingan

Jumat, 07 Agustus 2015

Kuliner Malang

  1. STMJ Glintung
STMJ Glintung
Untuk tempat kuliner malang yang pertama ini adalah tempat di mana anda bisa menikmati segelas STMJ atau minuman kombinasi antara susu, telor, madu dan jahe. Tentu STMJ Glintung merupakan tempat untuk sangat cocok bagi anak muda untuk ngobrol bersama teman sambil di temani dengan STMJ.
Tidak hanya STMJ saja yang di sajikan di STMJ Glintung ini, anda juga bisa menikmati pisang bakar dan juga roti bakar. Sajian STMJ di sini sangat cocok di nikmati pada malam hari, karena STMJ bisa menghangatkan tubuh. Jadi tentu saja rekomendasi kuliner malang yang pertama ini bisa menjadi prioritas apa bila anda ingen bercengkramah bersama teman-teman.
  1. Mie Iblis Malang
Mie Iblis Malang
Bagi anda para pencinta makanan pedas, wajib mampir di tempat kuliner malang yang satu ini. Karena di Mie Iblis Malang di sediakan menu mie dengan rasa yang sangat pedas sesuai dengan selera anda. Akan tetapi walaupun mie yang di sajikan di Mie Iblis Malang ini sangat pedas, akan tetapi untuk masalah rasa jangan ragu lagi.
Sebenarnya wisata kuliner malang yang satu ini di namakan dengan nama Mie Iblis Malang, karena kata IBLIS sendiri merupakan singkatan dari ‘Ini Baru Lezat dan Istimewa’. Benar-benar unik bukan wisata kuliner Malang yang satu ini? Jika anda merupakan pencinta makanan dengan selera pedas, sebaiknya anda mengunjungi Mie Iblis Malang ini yang beralamatkan di Jalan Kol Sugiono No. 122 Malang.
  1. Mie Gajah Mada Malang
Mie Gajah Mada Malang
Untuk tempat kuliner di malang yang ke tiga ini adalah tempat yang menyajikan berbagai macam makanan yang berbahan dasar mie. Dengan tempat yang berada di kawasan pasar modern atau mall tempat yang tentunya sangat strategis untuk melakukan dagang, banyak sekali orang yang merekomendasikan ‘Mie Gajah Mada Malang’ sebagai tempat kuliner favorit di Malang.
Tentu saat anda berkunjung dan makan hidangan yang di sajikan oleh tempat ini, pastinya lidah anda akan di manjakan oleh rasa yang enak. Banyak sekali makanan yang di sajikan di ‘Mie Gajah Mada Malang’ ini, akan tetapi salah satu menu andalan dari tempat wisata kuliner yang satu ini adalah mie ayam jamur.
Selain mie ayam jamur ternyata Mie Gajah Mada juga mempunyai menu andalan lainnya yaitu mie pangsit yang layak anda coba. Jika anda berminat untuk mencoba sensasi rasa mie yang di sajikan oleh tempat wisata kuliner di Malang yang satu ini, silahkan datang ke Jalan Pasar Besar 17A Malang.

Kamis, 18 Juni 2015

MENIKMATI IKAN BAKAR TEGARON

Banyaknya permintaan pengunjung setia kolam pancing agar didirikan kuliner ikan bakar hasil memancing, akhirnya menginspirasi Hariadi, sang pemilik Kolam Pancing Sumber Rejeki Jl Tegaron, Kepanjen, Kabupaten Malang. Kini, kuliner ikan bakar menjadi andalan penghobi memancing hingga masyarakat umum.

Awalnya areal tanah seluas 300 meter persegi itu hanya sembilan kolam memancing saja. Namun, dalam perkembangannya, penghobi memancing pun ingin agar kolam pemancingan milik Hariadi dilengkapi dengan fasilitas kuliner ikan bakar. Alasannya, agar menjadi daya tarik bagi penghobi memancing yang mengajak keluarganya.

Memang, usulan itu awalnya hanya dari beberapa keluarga dari rekan Hariadi. Lalu, penghobi memancing yang gemar datang itu makin lama makin banyak yang mengusulkan. Seperti lele, nila, gurami, dan bawal, namun seiring berkembangnya waktu, tempat tersebut lambat laun bertransformasi menjadi salah satu destinasi wisata keluarga. Seperti diceritakan Akhmad, salah satu pekerja di sana. Sekitar tahun 2004 lalu, sang pemilik awal usaha Hariadi mendapat masukan dari rekannya yang sering berkunjung ke kolam pemancingan yang didirikan pada tahun 2000.

Fasilitas tambahan berupa zona kuliner ikan bakar akhirnya dibangun pada 2009 lalu. ”Sejak didirikan niatan untuk membangun zona kuliner ikan bakar, ternyata memacu lebih banyak lagi pengunjung. Bahkan, sebagian besar merasa cocok dengan suguhan menunya yang khas,” jelas Akhmad, pengelola sekaligus paman dari sang pemilik kolam pemancingan Hariadi.

Adanya zona kuliner, Akhmad mengatakan, kolam pemancingan Sumber Rejeki semakin jujukan favorit untuk rekreasi keluarga. Pengunjung yang mendapatkan ikan hasil pancingan sendiri tentu akan merasakan sensasi makan ikan segar. ”Jelas cita rasanya berbeda dan rasanya lebih enak. Karena bahan ikannya pasti segar dan bumbu ikan bakarnya mantap. Mestinya ini hanya fasilitas pelengkap saja, tapi saat ini malah menjadi jujukan utama pengunjung,” papar Akhmad.


Zona kuliner di kolam pemancingan Sumber Rejeki ini terus jadi bahan pembicaraan warga setempat hingga luar kota. Bertambahnya pengunjung dari waktu ke waktu tak pelak semakin membuat usaha kuliner Hariadi berkembang pesat.

Dari awalnya hanya 4 kolam yang tersedia, kini sudah ada 9 kolam yang ada di kolam pemancingan Sumber Rejeki. Perkembangan kolam pemancingan tersebut tampaknya tak akan berhenti di situ saja. Karena tanah milik Hariadi masih menyisahkan banyak ruang kosong.

”Kalau tanah Pak Hariadi ada sekitar 1,5 hektare,” tambah Akhmad. Tak hanya fasilitas kolam ikan saja yang bertambah, sang pengelola juga menambahkan fasilitas lainnya, yakni menambahkan kolam anak.

Bagi pengunjung yang tak suka mancing, pengelola juga menyediakan ikan-ikan yang masih segar. Bisa dipilih di kolam yang sudah disendirikan. Masalah harga, masih terbilang cukup terjangkau. Harga per kilogram ikan selalu mengikuti pasaran yang ada.

Sementara untuk biaya pembakaran, pengelola hanya menarik tarif sebesar Rp 10 ribu saja. Untuk paket nasi plus lalapannya, masing-masing hanya dihargai Rp 3 ribu. Karena terjangkaunya harga, ditambah sensasi alam yang melekat pada kolam pemancingan Sumber Rejeki itulah, pengunjung selalu membeludak. Khususnya bisa dilihat di akhir-akhir pekan dan hari libur.

 
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda, Semoga Bermanfaat !!!